Masalah kulit di wajah bisa bermula dari pori-pori wajah yang membesar. Pori-pori adalah lubang pada kulit yang berperan dalam mengeluarkan keringat dan minyak (sebum). Pori-pori yang membesar bisa membuat kotoran terjebak dan terjadi penumpukan. Tapi, kamu nggak perlu khawatir karena ada banyak cara mengecilkan pori-pori wajah agar terlihat mulus secara alami.
Banyak faktor yang menyebabkan pori-pori di wajah membesar. Berikut ini adalah kondisi yang menyebabkan pori-pori wajah menjadi besar yang wajib kamu ketahui:
Perubahan hormon, terutama selama pubertas, menstruasi, atau menopause, dapat menyebabkan produksi sebum berlebihan yang membuat pori-pori terlihat lebih besar. Dengan kata lain, pori-pori di wajah akan ikut berubah sesuai dengan fluktuasi hormone.
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat merusak kolagen di kulit, membuat kulit kehilangan elastisitasnya, dan menyebabkan pori-pori membesar.
Seiring bertambahnya usia, kulit kehilangan elastisitas dan kolagen, menyebabkan pori-pori terlihat lebih besar.
Mencuci muka terlalu sering dapat menghilangkan minyak alami kulit, memicu produksi sebum berlebih dan membuat pori-pori terlihat lebih besar.
Merokok merusak kolagen dan elastin dalam kulit, mengurangi elastisitas kulit dan menyebabkan pori-pori membesar.
Double cleansing, yaitu membersihkan wajah dengan minyak pembersih terlebih dahulu, kemudian dengan pembersih berbasis air, membantu menghilangkan semua kotoran dan minyak yang menyumbat pori-pori.
Makanan berlemak dapat meningkatkan produksi sebum yang menyumbat pori-pori, membuatnya terlihat lebih besar.
Membersihkan wajah secara teratur dua kali sehari dengan pembersih yang lembut dapat menghilangkan kotoran, minyak, dan bakteri yang dapat menyumbat pori-pori.
Menggunakan pelembab yang sesuai dengan jenis kulit membantu menjaga kelembaban kulit dan mencegah produksi sebum berlebihan. Pelembab non-komedogenik tidak akan menyumbat pori-pori.
Tabir surya melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV yang dapat menyebabkan pori-pori membesar. Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setiap hari.
Eksfoliasi secara teratur dengan scrub lembut atau produk berbahan asam seperti asam salisilat atau asam glikolat membantu menghilangkan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori dan membuatnya terlihat lebih kecil.
Makan makanan yang kaya antioksidan, vitamin, dan mineral, seperti buah-buahan, sayuran, dan ikan berlemak, dapat membantu menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Gunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Hindari produk yang mengandung bahan kimia keras atau berpotensi iritasi yang dapat memperburuk kondisi pori-pori.
Masker tanah liat membantu menyerap minyak berlebih dan membersihkan pori-pori. Gunakan masker tanah liat sekali atau dua kali seminggu untuk hasil terbaik.
Selalu hapus riasan sebelum tidur untuk mencegah penyumbatan pori-pori oleh kotoran dan minyak yang tertinggal di kulit.
Minum cukup air setiap hari membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan.
Menggunakan kompres air hangat dapat membuka pori-pori dan memudahkan pembersihan lebih mendalam. Setelah itu, bilas dengan air dingin untuk mengecilkan pori-pori kembali.
Itulah deretan penyebab pori-pori besar dan cara mengecilkan pori-pori secara alami. Dengan begitu, kamu dapat menjaga kulit tetap sehat dan mulus. Rutin merawat kulit dengan baik akan membantu pori-pori terlihat lebih kecil dan kulit terasa lebih halus. (Aq/LDS)